Pengertian Deepfake
Deepfake merupakan istilah yang merujuk pada teknologi berkemampuan artificial intelligence (AI) yang mampu menghasilkan konten multimedia dengan cara manipulasi foto dan manipulasi video. Teknologi ini memanfaatkan algoritma yang telah dilatih untuk meniru wajah dan suara seseorang, sehingga dapat menciptakan video yang tampak sangat realistis. Deepfake muncul sebagai gabungan dari dua kata, yaitu “deep learning” dan “fake”, di mana sistem machine learning digunakan untuk menghasilkan rekayasa visual yang meyakinkan.
Sejak pengenalan teknologi ini, berbagai macam aplikasi deepfake telah ditemukan di berbagai bidang, seperti hiburan, politik, dan media sosial. Dalam industri hiburan, misalnya, deepfake digunakan untuk membuat efek visual menarik dalam film dan video musik, memberikan kemampuan untuk mewujudkan adegan yang tidak mungkin dilakukan secara fisik. Namun, ada juga penggunaan yang merugikan, seperti dalam politik, di mana deepfake dapat disalahgunakan untuk menciptakan video palsu yang dapat menyesatkan publik atau merusak reputasi individu.
Di era digital saat ini, pemahaman tentang deepfake sangat penting mengingat dampak signifikan yang dapat ditimbulkan dari penyebarannya. Konten yang dihasilkan oleh teknologi ini dapat dengan mudah diakses dan dibagikan di media sosial, sehingga pengenalan terhadap ciri-ciri konten yang dihasilkan menggunakan teknologi ini menjadi penting bagi masyarakat. Dengan demikian, memahami deepfake bukan hanya tentang menyadari kemajuan teknologi, tetapi juga tentang mempertimbangkan implikasi etis dan sosial yang menyertainya.
Cara Kerja Deepfake
