Di era digital saat ini, penipuan melalui SMS OTP (One-Time Password) semakin marak. Untuk pengguna m-banking, penting untuk mengenali dan mengatasi risiko ini agar tidak menjadi korban. Berikut adalah beberapa langkah praktis yang dapat Anda ambil untuk melindungi diri dari penipuan terkait SMS OTP.
Pertama, selalu waspada terhadap SMS mencurigakan. Pesan yang meminta Anda untuk mengklik tautan, memberikan informasi pribadi, atau melakukan transaksi mendesak harus diperiksa dengan cermat. Jika Anda menerima SMS yang mengaku berasal dari bank tetapi terasa tidak biasa, jangan ragu untuk mengabaikannya atau melakukan pengecekan diri. Anda bisa memanggil layanan pelanggan bank untuk mengonfirmasi keaslian pesan tersebut.
Kedua, penting untuk menjaga kerahasiaan informasi pribadi Anda. Jangan pernah membagikan kode OTP kepada siapa pun, sekalipun mereka mengaku sebagai perwakilan bank. Biasanya, bank tidak akan meminta informasi sensitif melalui SMS atau telepon. Jika ada keraguan mengenai keaslian SMS yang diterima, Anda harus segera menghubungi bank untuk mendapatkan kepastian.
Selanjutnya, sebagai langkah pencegahan, aktifkan fitur keamanan tambahan yang mungkin disediakan oleh bank, seperti autentikasi dua faktor. Fitur ini menambahkan lapisan keamanan ekstra untuk akun Anda dan bisa membantu mencegah akses tidak sah, bahkan jika seseorang memperoleh kode OTP Anda.
Terakhir, tinjau secara berkala riwayat transaksi pada aplikasi m-banking Anda. Jika Anda menemukan transaksi yang mencurigakan atau tidak dikenali, segera laporkan kepada pihak bank. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat lebih siap menghadapi ancaman penipuan dan melindungi diri serta informasi keuangan Anda dengan lebih baik.
Berikut cara membedakan SMS OTP asli dan palsu menurut beritababel.com, Agar Tak Tertipu, Cermati Tautannya,
- Bank tidak menyertakan tautan dalam SMS OTP
Pratama mengatakan, bank biasanya tidak pernah menyertakan tautan dalam SMS OTP yang mereka kirimkan.
“OTP hanya berfungsi sebagai kode verifikasi, bukan sebagai instruksi untuk mengakses layanan tertentu
- Cek nama pengirim SMS OTP
Cara berikutnya untuk membedakan SMS OTP asli dan palsu adalah dengan mengecek pengirimnya.
Menurut Pratama, bank umumnya mengirimkan SMS OTP melalui layanan resmi dengan nama pengirim (sender ID), bukan berupa nomor acak
- Bahasa dan format SMS OTP
Masyarakat juga harus jeli melihat bahasan dan format yang tertulis di SMS OTP untuk membedakan apakah pesan itu asli atau palsu.
“SMS OTP palsu sering kali mengandung kesalahan ketik, tata bahasa yang janggal, atau nada mendesak yang berlebihan untuk memaksa korban bertindak tanpa berpikir panjang